Tips KPR Tanpa DP
Rumah merupakan salah satu kebutuhan primer setiap
orang, apalagi orang yang sudah berkeluarga pasti berharap bisa segera
mempunyai rumah tinggal sendiri. Namun yang menjadi masalah utama adalah harga
rumah yang relative mahal hingga mencapai ratusan juta rupiah, sehingga
kebanyakan orang lebih memilih bank sebagai solusi pembelian rumah tersebut
melalui program KPR (Kredit Pemilikan Rumah). Meski sudah ada bank yang siap
membantu mendanai anda dalam membeli rumah tersebut, kit masih dihadapkan satu
masalah yang dirasa cukup membebani juga yaitu Uang Muka. Dimana uang muka
tersebut sudah ditentukan oleh Bank Indonesia, untuk rumah type 70 keatas uang
muka harus 30% dan type dibawahnya adalah 20%. Jadi jika dibuatkan perhitungan,
untuk rumah harga 100 juta maka anda harus menyiapkan dana 20 juta sebagai uang
mukanya. Disini kita akan membahas tentang bagaimana menyelesaikan masalah ini.
Memang sampai sekarang belum ada bank yang siap mendanai pembelian rumah 100%
atau tanpa Uang Muka, namun kita masih bisa mengakali hal tersebut. Beberapa
yang perlu diperhatikan antara lain:
• PENGHASILAN
Saat pengajuan proses KPR, anda akan dimintai
kelengkapan berkas untuk mengetahui penghasilan anda baik selip gaji, rekening
tabungan ataupun cash flow keuangan (jika anda adalah wirausaha). Semakin besar
penghasilan anda semakin besar pula kemungkinan anda untuk lolos dalam proses
KPR tanpa DP tersebut
• HARGA RUMAH
Untuk bisa diproses KPR tanpa DP, harga rumah harus
dibawah harga pasar karena nantinya harga ini yang akan berperan penting dalam
pengambilan keputusan KPR anda di ACC atau tidak. Kita bisa buat contoh
sederhananya adalah sebagai berikut: jika harga rumah yang dijual adalah 80
juta, maka kita akan ajukan dalam proses banknya adalah seharga 100 juta dan
seolah-olah kita sudah membayar Uang Muka sejumlah 20 juta atau 20% dari harga
yang sudah diajukan ke bank tersebut.
• PENJUAL
Penjual rumah juga ikut andil bagian disini, karena
pengajuan proses KPR tersebut tidak sesuai dengan harga aslinya, dan bank pasti
akan meminta kwitansi pembayaran Uang Muka maka anda harus mampu meyakinkan
penjual dan dapat bekerja sama sehingga penjual mau membuatkan kwitansi
pembayaran Uang Muka yang mana sebenarnya transaksi tersebut tidak pernah
terjadi.
Jika semua prosedur diatas sudah terpenui, sekarang
giliran anda banyak berdoa agar proses KPR anda di ACC full dan anda tidak
perlu mengeluarkan uang sepeserpun untuk pembayaran Uang muka tersebut dan anda
akan mempunyai rumah anda sendiri.
Syarat-syarat pengajuan KPR
- KTP Suami Istri
- Kartu Keluarga
- Surat Nikah / Cerai / Pisah Harta / Kematian
- NPWP
- Copy Rekening koran / Tabungan 3 Bulan terakhir
- Asli Slip Gaji 3 Bulan Terakhir
- Surat Keterangan Kerja dari perusahaan
- Copy Akte Pendirian Perusahaan (SIUP/TDP) / Wiraswasta
- Laporan Keuangan 2 tahun terakhir / Wiraswasta
- Copy Surat izin praktik / Profesional
- Copy Sertifikat, IMB, PBB Terakhir
0 komentar:
Posting Komentar